KedaiPena.Com – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan berharap agar kenaikan harga beras dan rencana pemerintah untuk melakukan beras impor tidak terjadi di tahun ini.
“Amanat perjuangan PAN adalah keberpihakan pada rakyat. Prioritas PAN adalah rakyat kecil bisa sejahtera dan bukan malah jadi korban kebijakan,” ujar Zulhas panggilan karibnya, di Jakarta, Jumat (12/1).
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu meminta kementerian terkait saling mendukung agar kebijakan berpihak pada rakyat.
“Presiden Jokowi sudah sampaikan komitmennya untuk mengurangi kesenjangan. Sekarang tugasnya kementerian terkait prioritaskan kesejahteraan rakyat,” tambah Zulhas.
Tidak hanya itu, dia juga mendorong pemerintah memberdayakan pengusaha lokal di daerah. Menurut Zulhas, hal itu berguna untuk mengurangi kesenjangan.
“Kalau ada pembangunan di daerah, maka prioritaskan pengusaha pengusaha lokal yang kerjakan. Berdayakan mereka agar ekonomi daerah tumbuh, distribusi kesejahteraan tercapai, dan pembangunan merata,” tandas Zulhasan.
Sekedar informasi, harga beras kembali melambung di tahun 2018. Untuk mengatasi tingginya harga beras, Kementerian Perdagangan (Kemendag) akhirnya memutuskan membuka keran impor beras sebanyak 500 ribu ton.
Mendag mengatakan, jenis beras yang diimpor pada saat ini merupakan jenis beras khusus yang tidak ditanam di Indonesia, dan memiliki landasan hukum berupa Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 1 Tahun 2018. Sehingga hal ini tidak akan mengganggu produksi dalam negeri.
Laporan: Muhammad Hafidh