KedaiPena.Com- Pemerintah diminta dapat memastikan enam pilar transformasi kesehatan berjalan dengan baik. Enam pilar transformasi antara lain mencakup kesehatan yang meliputi layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan dan teknologi kesehatan.
“Ini telah dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan harus berjalan sesuai dengan tujuan, target dan sasarannya,” ujar Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher dalam keterangan tertulis, Selasa,(1/8/2022).
Menurut Netty, transformasi layanan primer kesehatan harus dimulai dari memperbaiki layanan di puskesmas sebagai faskes tingkat pertama yang paling dekat dengan masyarakat. ”Ada sekitar 12 ribuan puskesmas yang perlu ditata agar tercapai pemerataan layanan kesehatan, termasuk kemampuan untuk melayani laboratorium dan tes kesehatan dasar. Posyandu juga perlu direvitalisasi agar dapat melayani semua usia, bukan hanya balita” Katanya. Terkait transformasi SDM kesehatan, Netty mengingatkan pemerintah agar menyelesaikan persoalan nakes honorer dengan adil dan bijak.
“Jangan sampai terjadi PHK masal nakes honorer akibat peraturan yang melarang tenaga honorer di instansi pemerintah. Realitanya keberadaan mereka dibutuhkan untuk melayani masyarakat,” ujarnya. Netty juga meminta masyarakat agar berperan serta dalam gerakan hidup sehat sebagai bentuk tanggung jawab warga negara.
“Jaminan kesehatan adalah tanggung jawab negara, namun masyarakat harus berpartisipasi dengan turut menjaga kesehatan diri dan keluarganya. Dengan demikian, keluarga akan berdaya dan mampu menjalankan fungsinya sebagai tempat penanaman nilai-nilai kebaikan.”
Menjaga kesehatan, ujar Netty, sangat penting, oleh sebab kita tidak dapat melakukan banyak hal tanpa kesehatan. “Jika kesehatan itu hilang, kita sulit menciptakan SDM berkarakter tangguh yang akan menjadi kontributor peradaban,” paparnya.
Sementara itu, melengkapi pernyataan Netty, Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengingatkan masyarakat bahwa ada tiga hal yang memengaruhi kesehatan fisik, yaitu makanan, olahraga dan kebahagiaan.
“Makanlah makanan yang beragam, bergizi, seimbang dan halal. Lakukan olahraga teratur yang menjaga kekuatan otot dan jantung. Dan yang terpenting adalah awali menjaga kesehatan diri dengan menjaga kebahagiaan jiwa. Hati yang bersih, ikhlas dan bahagia memengaruhi kesehatan fisik hingga 60 persen” kata tokoh Jawa Barat yang biasa disapa Kang Aher ini.