KedaiPena.Com – Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas (Perbanas Institute) menggelar Acara Wisuda di tahun 2019 ini pada Senin (4/2/2019) di Jakarta Convention Center. Wisuda kali ini mengangkat tema “Getting Ready to Face the Global Challenges in the Industry 4.0 Era”.
Tema tersebut sangat relevan dengan kondisi saat ini yang sedang dihadapi dunia dan oleh Bangsa Indonesia, menghadapi berbagai perubahan dan perkembangan jaman yang semakin cepat dan global serta memasuki era disrupsi teknologi yang bergeser pada era Revolusi Industri 4.0.
Wisuda yang juga sebagai salah satu rangkaian kegiatan Dies Natalis ke 50 Perbanas Institute dihadiri oleh civitas akademika Perbanas Institute, Ketua Yayasan Pendidikan Perbanas (YPP) Ahmad Siddik Badruddin, Koordinator Lembaga Layanan Perguruan Tinggi (L2Dikti) Wilayah III Dr. Illah Sailah serta orasi wisuda oleh Prof. Dr. Bambang Brodjonegoro, M.UP, Ph.D, Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional RI (Ketua Bappenas) ika Perbanas Institute
Ketua YPP Ahmad Siddik Badruddin dalam sambutannya menyampaikan, tantangan baru ke depan untuk bangsa ini khususnya untuk pemuda Indonesia harus dapat kita antisipasi.
“Berkenaan dengan tema Wisuda kali ini merupakan bagian dari antisipasi kita tentang peran kaum muda ke depan khususnya para lulusan Perbanas Institute untuk bisa ikut berperan aktif dan berpartisipasi untuk membawa bangsa ini semakin jaya di masa mendatang,” tutur dia.
Pesatnya perkembangan teknologi era revolusi industri 4.0 berpengaruh terhadap karakteristik pekerjaan yang ada saat ini, dimana ketrampilan dan kompetensi menjadi hal pokok yang perlu diperhatikan. Empowering human talent adalah kunci kemajuan bagi Indonesia.
“Setelah pembangunan infrastruktur dilanjutkan pada pengembangan sumber daya manusia. Kita perlu menguasai bahasa-bahasa teknologi baru, karena Indonesia memerlukan sekitar 17 juta tenaga kerja yang melek teknologi digital pada tahun 2030. Lulusan perguruan tinggi Perbanas Institute harus memiliki jiwa kewirausahaan untuk dapat berkontribusi menciptakan lapangan kerja baru,” tambah Ahmad Siddik Baddrudin.
Sementara itu Rektor Perbanas Institute Prof. Dr. Hermanto Siregar, M.Ec mengatakan, industri keuangan dan perbankan menjadi salah satu bidang yang merasakan secara langsung dampak dari Revolusi Industri 4.0. Saat ini berkembang dengan pesat beragam bentuk layanan keuangan dari berbagai perusahaan start-up non-bank dalam bentuk digital yang dengan mudah diakses serta digunakan dimanapun dan kapan pun juga.
“Hal ini tentunya menjadi tantangan dan juga pada saat yang sama membuka peluang khususnya bagi para lulusan Institut Perbanas untuk dapat melihat lebih jauh dan memanfaatkan teknologi guna menghasilkan ide-ide kreatif yang dapat diterapkan baik pada perusahaan tempat bekerja ataupun saat memulai perusahaannya sendiri,” papar Hermanto.
Institut Perbanas berinisiatif untuk maju di depan dalam mengantisipasi tuntutan yang timbul terhadap peran generasi muda ke depan, dalam hal ini khususnya adalah para lulusan Institut Perbanas yang kompetitif, siap ikut berperan aktif dan berpartisipasi membawa bangsa ini masuk ke dalam era global Indonesia 4.0.
Pada sidang terbuka kali ini, akan diwisuda sejumlah total 814 lulusan pada tingkat Magister Manajemen (67 lulusan); Magister Akuntansi (14 lulusan), Sarjana (Manajemen = 285 lulusan; Akuntansi = 326 lulusan; Sistem Informasi = 37 lulusan; Teknik Informatika = 11 lulusan, Sistem Komputer = 1 lulusan), serta Ahli Madya (Keuangan dan Perbankan = 37 lulusan; Akuntansi = 36 lulusan).
Laporan: Muhammad Hafidh