KedaiPena.Com – Masyarakat di pesisir barat Sumatera Utara, khususnya Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah dihimbau untuk terus meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya, cuaca tak bersahabat, mendung dan hujan kembali menyelimuti kawasan itu, sejak pagi Rabu (23/11).
Kondisi cuaca ini sudah terjadi sepekan terakhir. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, Stasiun Meteorologi klas III DR. F. L. Tobing Pinangsori – Sibolga dalam rilis prakiraan cuaca mingguan juga telah mengeluarkan peringatan dini. “Waspada hujan lebat disertai angin kencang dan petir,†ujar Forecaster On Duty BMK, Sari Soraya Umar, Senin (21/11) kemarin.
Disebutkan, potensi gelombang tinggi 2 Meter hingga 4 meter dapat terjadi di Perairan Kepulauan Nias, Tapanuli Tengah, Sibolga dan Samudera Hindia barat Kepulauan Nias. “Angin diatas perairan Sumatera pada umumnya bertiup dari Barat Daya hingga Barat Laut dengan kecepatan 2 – 20 knot,†timpalnya.
Diketahui, cuaca buruk itu telah menyebabkan banjir di sejumlah titik di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah. Ribuan rumah terendam akibat banjir tersebut, sejumlah warga sempat di evakuasi Tim SAR karena terjebak banjir.
Sementara 28 remaja juga sempat terjebak akibat meluapnya air terjun Siaili di Kabupaten Tapanuli Tengah, beruntung para remaja itu berhasil diselamatkan, Senin (21/11) dini hari. Tak hanya itu, air Sungai Sipan Sihaporas juga sempat meluap dan telah merusak pipa transmisi PDAM Tirtanadi. Kerusakan tersebut menyebabkan terdampaknya pasokan air bersih kepada warga di Kecamatan Pandan.
Laporan: Dom