KedaiPena.Com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten diharapkan dapat lebih memprioritaskan kota Serang dalam pemberian bantuan keuangan (Bankeu).
“Tadi sudah saya sampaikan karena ibu kota Provinsi ya perlu perhatian khusus, masa Bankeu kita lebih kecil daripada kabupaten kota lain,” ucap Wali Kota Serang Syafrudin kepada wartawan, ditulis, Sabtu, (19/6/2021).
Dirinya mengaku, tidak mengetahui apa alasannya Pemprov Banten terkait menurunkan bantuan keuangan ke daerah tersebut.
“Ini kan harus ada alasan kenapa sih alasannya sehingga kami ini diberikan Bankeu ini sedikit. Sekarang malah menurun Rp40 Miliar, kemarin (tahun sebelumnya, red) itu kita Rp 45 Miliar,” tambahnya.
Menurutnya, bantuan keuangan tersebut seluruhnya akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur di Kota Serang.
“Untuk infrastruktur semuanya. Tidak tahu kapan, tunggu SK dari Provinsi, kita sudah mengajukan,” katanya.
Sementara, Anggota Komisi IV DPRD Banten dapil kota Serang, Juheni M. Rois mengatakan, sebenarnya pihaknya telah mengusulkan untuk bantuan keuangan kepada Pemprov Banten sampai di angka Rp 65 Miliar.
“Bankeu itu sebetulnya dalam pembahasan itu kita usulkan sudah di angka Rp 65 miliar di pembahasan Banggar tapi waktu itu ada masalah apa sampai turun ke masing-masing kabupaten kota Rp 10 miliar. Pernah ribut juga kita disana akhirnya kita bahas lagi dikurangi sedikit dari tahun sebelumnya Rp 45 M menjadi Rp 40 M,” ujarnya.
Menurutnya, Kabupaten dan Kota di Provinsi Banten bisa mendapatkan lebih dari itu. Hal ini lantaran anggaran dari Provinsi cukup besar sekitar Rp 12 triliun.
“Sedangkan kabupaten kota kan rata-rata 60-80 an ya kabupaten Serang yang lumayan besar karena mungkin luas daerah,” katanya.
Ketua Fraksi PKS DPRD Banten, ini pun sangat menyayangkan bantuan keuangan ke kota Serang yang kecil. Padahal, dari kesepakatan tersebut sekitar Rp 65 Miliar akan tetapi ada pengurangan kemungkinan karena refocusing.
“Keinginan itu kita akan perjuangkan dan insyaallah bersama di Banggar dan teman-temannya Banggar lain yang dari kota Serang sebesar-besarnya sesuai dengan keinginan kota serang, meskipun tidak semua keinginan di penuhi,” tandasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi