KedaiPena.com – Euforia Mudik yang tinggi, paska tidak bisa mudik selama pembatasan akibat pandemi, dinyatakan mampu ditangani dengan baik oleh pemerintah. Walaupun, untuk kedepannya masih diperlukan perbaikan sistem pengelolaan lalu lintas baik darat, udara maupun Laut.
Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Novita Wijayanti menyatakan mudik yang dilakukan melalui berbagai moda transportasi ini dapat dikatakan berjalan sesuai dengan harapan dan prediksi pemerintah. Salah satunya, mengenai peningkatan penggunaan kendaraan pribadi.
“Terimakasih kepada seluruh pihak yang membantu mensukseskan euphoria arus mudik dan arus balik kali ini yang 2 tahun tidak dirasakan masyarakat karena pandemi Covid-19,” kata Novita saat dihubungi, Jumat (13/5/2022).
Tapi, masih ada sejumlah catatan untuk perbaikan penyelenggaran mudik ke depannya. Diantaranya, mengantisipasi terjadinya kembali penumpukan kendaraan di Pelabuhan Penyeberangan Merak.
“Kesiapan maupun respon para penyelenggara mengantisipasi (membuka dermaga) setiap kemungkinan terjadinya penumpukan kendaraan patut diapresiasi, meski kedepannya tetap perlu adanya perbaikan dalam upaya pencegahan,” ucapnya.
Diketahui, tercatat angkutan lebaran di Pelabuhan Bakauheni mencatat kenaikan sebanyak 190.545 kendaraan pada 2019 menjadi 209.460 kendaraan pada 2022 atau naik sepuluh persen.
Kenaikan terbesar datang dari kendaraan roda empat yang melonjak hingga 27 persen yakni sebanyak 112.139 unit mobil dibandingkan pada 2019 yang sebanyak 88.626 unit mobil.
Selain itu, Novita juga menyoroti angka kecelakaan yang terjadi selama musim mudik 2022. Meski terjadi penurunan sebesar 31 persen dibandingkan pada arus mudik 2019, tetap harus menjadi perhatian serius bagi semua pihak, terutama kepolisian.
“Baik mengenai kelayakan kondisi jalan, kesediaan kelengkapan markah jalan dan rambu lalu lintas dan lampu penerangan umum terutama di jalan-jalan rawan kecelakaan, untuk tetap menjadi perhatian dalam evaluasi nantinya,” pungkasnya.
Laporan: Hera Irawan