KedaiPena.com – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini menilai sosialisasi mengenai potensi ikan asli produk Indonesia, perlu dilakukan secara masif oleh seluruh kalangan.
“Sosialisasi harus lebih masif lagi. Karena sebenarnya Indonesia punya potensi ikannya lebih beragam. Kalau bicara tentang nutrisinya juga banyak tidak kalah juga. Tapi kadang kan kita silau dengan produk-produk luar, padahal produk Indonesia luar biasa,” kata Anggia dalam keterangan tertulis, Senin (24/6/2024).
Padahal, ikan lokal yang dimiliki Indonesia juga banyak yang tinggi nutrisi protein dan gizi serta memiliki citra rasa yang enak tak kalah dengan produk impor.
“Kita ngomong lele aja itu sudah nutrisinya lengkap, lengkap selengkap-lengkapnya. Tetapi kan kadang orang ada underestimate terhadap lele,” ucapnya.
Anggia menyatakan perlu ada inovasi untuk hasil perikanan Indonesia seperti misalnya dijual dalam bentuk fillet, sehingga dapat meningkatkan kelas produk ikan lokal.
“Sebenarnya menarik, misalnya ini nila yang kemudian bisa dikembangkan, lebih naik kelasnya. Kenapa? karena fillet kan. Kadang kita misalnya ngomongin tentang patin, orang banyak ngomongin makan ikan dori, padahal itu patin fillet di Tulungagung, dapil saya, banyak banget itu ikan patin. Tapi kalau udah ngomong dori, itu sudah kayaknya dari luar negeri,” ucapnya lagi.
Ia menegaskan perlu ada edukasi dan promosi dari semua pihak akan potensi yang dimiliki oleh ikan lokal. Meskipun dari Kementerian Perikanan dan Kelautan sendiri juga telah memiliki program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).
“Harus ada edukasi setiap kita. Artinya tidak hanya Kementerian KKP, mereka punya tugas tetapi tidak hanya mereka. Tetapi setiap kita punya tugas untuk mempromosikan kepunyaan kita sendiri,” pungkas Anggia.
Laporan: Ranny Supusepa