KedaiPena.Com – Program makan siang gratis yang digagas pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dikritisi. Apakah program ini benar-benar dibutuhkan rakyat, atau hanya jadi bancakan korupsi? Simak penjelasan dari ekonom senior Faisal Basri, saat ditemui di Kampus UIN Jakarta, beberapa waktu lalu.
Laporan: Sabilillah
KedaiPena.Com-Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menilai Cagub Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil atau RK saat ini mempertontonkan...
KedaiPena.ComSekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, mengkritik keras pihak-pihak yang mencoba mengendalikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait fasilitas jet...
Artikel Ini Ditulis Oleh :Salamuddin Daeng, Analis Ekonomi MEWUJUDKAN Indonesia emas 2045 merupakan usaha bersama dalam kebersamaan bangsa Indonesia untuk...
KedaiPena.Com- Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher menghormati putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengabulkan sebagian besar permohonan uji materiil...
KedaiPena.Com- Kepolisian Resor Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya tetapkan sopir truk wing box tronton bernomor polisi:B-9727-UEU sebagai tersangka. Sopir...
KedaiPena.Com- Langkah Kementerian BUMN dan Kementerian Pariwisata untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang mendukung sektor pariwisata menuai apresiasi. Salah satu program...
© 2022 Kedai Pena - Situs Berita Kedai Pena dikelola oleh PT Alpinis Indonesia Berdaulat.
