SAYA senang menjadi manusia yang polos seperti bayi yang baru lahir kemarin sore. Saya sudah membaca semua email yang masuk ke inbox, terutama email yang berisi ajakan membeli minuman keras, narkoba, judi online atau seks. Saya percaya dengan semua kalimat yang tertulis disana, karena menurut saya mereka itu gak mungkin menulis email ke saya kalau isinya tidak mengandung kebenaran.
Saya selalu memakai nama lengkap dengan tanggal lahir yang asli untuk mengisi segala hal terkait aktifitas dunia maya, online dan sosial media. Saya suka belanja secara online dan gak pernah takut kalau orang lain akan mencuri identitas atau nomor kartu kredit yang saya pakai. Mungkin itu sebabnya, mengapa saya sering sekali di hubungi agen dan petugas customer service penerbit kartu kredit dan diberikan beragam penawaran yang begitu lembut, murah hati dengan penuh kasih sayang.
Saya juga sudah membaca semua email di inbox dari yang dikirimkan oleh orang-orang yang katanya suaminya telah meninggal secara tragis, kemudian mendadak mereka mendapatkan uang warisan yang jumlahnya luar biasa besar.
Mereka ini orang-orang yang baik sekali, walau sedang berduka dan bukan saudara saya tapi mereka berjanji setengah warisan tersebut akan diberikan kepada saya, tentunya jika saya bersedia membantu mereka keluar dari Nigeria.
Saat ini saya sedang menunggu uang masuk dari sejumlah besar warisan yang dijanjikan beberapa orang di sana kepada saya, karena saya sudah melakukan konfirmasi beberapa nomor rekening bank sekaligus dengan nomor PIN kepada si pengirim.
Terus terang saya masih gagal paham, mengapa bank penerbit sering telpon dan memberitahu saya kalau ada orang lain berusaha memakai nomor kartu kredit saya. Padahal saya sudah bilang, kartu kreditnya ada di dompet saya kok gak pernah saya pinjamkan ke orang lain.
Saya juga selalu pilih ok kalau menerima email yang meminta konfirmasi identitas sekaligus dengan password yang dikirimkan toko online yang saya sendiri gak pernah dengar namanya.
Saya belanja dari semua penjual online di dunia maya tanpa pilih kasih, pokoknya selama saya senang dengan barang yang mereka tawarkan dan harganya sesuai. Saya ndak peduli apakah mereka itu penjual yang bagus, terpercaya atau tidak.
Karena tangan dan kaki saya hanya dua jadi ndak mungkin lah kalau harus memeriksa sejarah penjualan mereka secara fisik. Walau, sekarang saya masih agak bingung bagaimana caranya menukar pemesanan sepatu yang mereka kirim adalah ukuran 37 padahal waktu dulu saya pesan nomor 45.
Katanya sih perusahaan tersebut sudah pindah, tapi mereka masih jalan usahanya karena websitenya sedang diperbaiki dan server mereka juga lagi di upgrade sehingga email yang saya kirim selalu mental.
Saya tidak pernah kuatir dengan virus di komputer dan saya juga selalu membuka seluruh lampiran yang ada di dalam email. Kenapa saya tidak kuatir? Soalnya saya selalu mendownload semua penawaran anti virus yang masuk dan tersedia saat browsing. Para penjual anti virus ini hebat sekali, mereka kok bisa tahu kalau saya itu orangnya senang download anti virus di laptop.
Saya mungkin seperti bayi yang baru lahir kemarin sore. Tapi jangan kuatir karena masih banyak kok bayi-bayi lain yang lahir setiap menit dan jam – jadi saya tidak pernah merasa sendirian. Menerima dan membaca ribuan email setiap bulan sudah saya anggap sebagai pelajaran tambahan bagaimana membaca yang baik dan benar.
Setiap hari saya juga senang broadcast banyak video dan artikel yang masuk ke smartphone ke seluruh group WA dan contact saya. Setelah saya lihat dan baca, banyak yang isinya berasal dari media yang baru dan namanya keren.
Bahkan isi artikel, gambar dan video tersebut menurut saya banyak yang bagus yaitu supaya kita semua bisa mengasah akal sambil belajar tentang ilmu politik yang lebih canggih, teknik korupsi yang berkelanjutan atau bahkan mengambil contoh kalimat yang sedang trend untuk menjadi seorang pembenci yang abadi.
Jika Anda percaya dengan tulisan saya diatas, berarti Anda juga baru lahir kemarin sore. Memang tidak mudah menjadi bayi kemarin sore seperti kita, tapi harus ada bayi lucu dan menggemaskan yang percaya dengan yang komplotan yang hoakers, spammers, haters dan koplakers di dunia saat ini. Selamat bergabung!
Oleh Ivan Taufiza, Pengasuh Kanal Vere Humanum