KedaiPena.Com- Langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan menggratiskan vaksin VOVID-19 untuk masyarakat mendapatkan apresiasi dari Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partoanan Daulay.
“Ini adalah tanda keseriusan pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 di Indonesia. Semoga kebijakan ini dapat mempermudah pelaksanaan vaksinasi di Indonesia,” kata Salah dalam keterangannya, Rabu (16/12/2020).
Saleh menjelaskan, aspirasi agar vaksin digratiskan memang menggema saat DPR menggelar rapat dengan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dan beberapa kementerian terkait minggu lalu.
Dalam rapat tersebut, kata Saleh, Komisi IX menilai tuntutan masyarakat agar vaksin digratiskan tidak terlalu berat. Karena itu, di dalam salah satu butir kesimpulan rapat hal itu telah disepakati.
“Ternyata presiden sangat mendengar dan akomodatif. Dengan begitu, masyarakat tidak punya alasan lagi untuk menolak vaksin. Yang mampu dan tidak mampu diberikan vaksin dan divaksinasi secara gratis,” ujarnya.
Agar program vaksinasi ini dapat berjalan dengan baik, Plh. Ketua Fraksi PAN DPR RI ini mendesak pemerintah untuk memperbaiki data-data masyarakat yang akan menjadi target sasaran.
Termasuk keseimbangan persebaran dan distribusi vaksin. Paling tidak, lanjut legislator dari Dapil Sumatera Utara II ini, target 70 persen dari jumlah populasi harus dapat dipenuhi.
“Soal data ini selalu jadi hal utama yang perlu diperhatikan. Pemerintah harus melibatkan dukcapil, bpjs kesehatan, BKN, TNI, Polri, dan tentu saja BPS. Kalau datanya sudah lengkap dan baik, pelaksanaannya tentu akan baik,” tutup Saleh.
Laporan: Muhammad Hafidh