KedaiPena.Com- Usulan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) agar menempatkan Polri di bawah institusi Kemendagri atau TNI menuai kontroversi. Pasalnya, usulan tersebut merupakan pengkhianatan terhadap cita-cita reformasi.
Hal itu disampaikan Anggota Komisi III DPR RI Nazarudin Dek Gam menanggapi usulan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang ingin mengembalikan posisi Polri di bawah naungan Kemendagri.
“Sejak berdiri sendiri dan bertanggung-jawab langsung kepada presiden, Polri terus menunjukkan kinerja terbaiknya. Hampir di setiap survei soal pelayanan publik, Polri Selalu masuk dalam jajaran tiga lembaga yang paling dipercaya,” kata Nazarudin di Jakarta, Minggu,(1/12/2024).
Ia melanjutkan, jika ada bukti bahwa Polri terlibat dalam urusan politik, maka ia mendorong agar hal itu dilaporkan ke pihak berwenang, yaitu Bawaslu RI.
“Tapi kalau tidak ada bukti, janganlah bikin berita bohong yang mencederai demokrasi,” kata Politisi Fraksi PAN ini.
Ia menegaskan sejauh ini Polri justru sudah bekerja amat baik terkait pengamanan Pilkada serentak 2024.
Jajaran Polri, tegasnya, dari level tertinggi di Mabes hingga level paling bawah di Polsek, semua telah all out memastikan Pilkada berlangsung akan dan nyaman.
“Alhasil, Pilkada kali ini sangat minim terjadi benturan. Kalau toh ada sedikit konflik, hanya terjadi daerah-daerah yang memang sudah rawan konflik, seperti di Papua. Yang penting, Polri bisa merespons dengan baik dan menghentikan konflik-konflik yang sempat muncul tersebut,” pungkas Ketua MKD DPR RI ini.
Laporan: Tim Kedai Pena
