KedaiPena.Com- Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebut tidak memberikan instruksi kepada Fraksi PDIP untuk menggulirkan hak angket kecurangan Pemilu 2024. Pernyataan ini sontak mendapat perhatian lantaran dianggap sebagai akhir dari upaya angket di Parlemen.
Menanggapi hal itu, Peneliti politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati menilai bahwa upaya hak angket kecurangan Pemilu 2024 masih tergantung daripada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).
“Saya pikir ini masih tergantung pada dinamika ke depan terutama setelah ada putusan final MK soal gugatan pemilu 2024,” kata dia, Jumat,(29/3/2024).
Wasisto menilai, keputusan akan digulirkan hak angket kecurangan Pemilu 2024 ini tergantung daripada keputusan sidang PHPU yang sedang bergulir saat ini.
“Betul tapi tergantung pada hasil sidang ini seperti apa,” tandasnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani memastikan dirinya tak memberi instruksi kepada fraksi PDIP di DPR terkait hak angket soal kecurangan Pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikan Puan Maharani di tengah berkembangnya kabar hak angket kecurangan Pemilu 2024 akan segera bergulir di Senayan.
Hal ini selaras dengan komentar banyak pihak yang menyebut hak angket guna menyelidiki dugaan kecurangan Pemilu 2024, tampaknya akan layu sebelum berkembang.
“Enggak ada instruksi,” kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/3/2024).
Putri Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri ini mengatakan, sejauh ini belum ada pergerakan di DPR terkait hak angket.
“Belum ada pergerakan,” tegas dia.
Laporan: Tim Kedai Pena