KedaiPena.Com – Banjir bandang di Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Nangroe Aceh Darusallam (NAD) menewaskan sebanyak 1 orang.
Demikian rilis resmi Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho diterima KedaiPena.Com, Rabu (12/4). “1 orang meninggal dunia atas nama Beru Panjaitan (80),†sebut Sutopo.
Selain korban tewas, 3 orang dinyatakan sempat terhanyut akibat banjir itu sebelum akhirnya berhasil selamat dalam kondisi tak sadarkan diri. Sementara itu seluruh warga desa Lawe Tua telah berhasil dievakuasi.
Sutopo menyebutkan, data sementara menyebutkan sebanyak 15 unit rumah mengalami rusak berat. Sementara itu, kerugian materil lainnya baik rumah dan fasilitas umum lainnya masih terus dilakukan pendataan.
Saat ini, sambung Sutopo, BPBD setempat telah berkoordinasi dengan TNI dan Polri serta SKPD Terkait untuk melakukan penanganan darurat. BPBD telah melakukan evakuasi terhadap warga ke Mesjid Simpang Semadam.
“BPBD setempat telah mengerahkan 2 unit alat berat ke lokasi untuk membersihkan material longsor. BPBD setempat telah menyalurkan bantuan logistik dan tenda untuk masyarakat yang terdampak,†katanya.
Dirinya mengakui, upaya penanganan yang dilakukan terkendala medan yang cukup berat. Dimana akses jalan menuju lokasi bencana tertutup material lumpur dan genangan air.
“Sehingga mengakibatkan lambatnya penanganan. Listrik di lokasi kejadian saat ini padam,†ujarnya.
Sebelumnya Sutopo juga menyebutkan data desa-desa yang terdampak banjir. Yakni, di Kecamatan Lawe Sigala-gala diantaranya Desa Batu Dua Ratus, Desa Lawe Sigala Barat, Desa Kayu Mbelin, Desa Lawe Tua. Sementara itu di Kecamatan Semadam, diantaranya Desa Suka Makmur dan Desa Lawe Beringin.
“(Banjir bandang) akibat hujan dengan intensitas tinggi dan air kiriman dari daerah hulu,†kata Sutopo.
Laporan: Dom