KedaiPena.Com– Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan jika keputusan terkait reshuffle Menteri di kabinet Merah Putih merupakan hak prerogatif dan kewenangan dari Presiden Prabowo Subianto.
Hal itu disampaikan Dasco sapaanya saat mendengar kabar adanya menteri tidak seirama dengan Presiden Prabowo. Kabar itu pun menegaskan wacana soal reshuffle kabinet Presiden Prabowo dalam waktu dekat ini.
“Kalau saya bilang kemarin kan saya dengarnya begitu, tetapi mengenai masalah reshuffle masalah kapan waktunya, masalah ada tidak adanya reshuffle itu adalah hak progresif dan kewenangan dari presiden,” kata Dasco di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat,(7/2/2025).
“Dan tentunya kita tidak ingin mendahului, kita tunggu apakah kemudian presiden akan menggunakan haknya dalam evaluasi atau bagaimana,” tambah Dasco.
![](https://assets.kedaipena.com/images/2024/10/IMG_2502-300x225.jpeg)
Dalam mengumumkan nama-nama menteri, wakil menteri dan kepala badan, Prabowo didampingi oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad | Foto: istimewa
Dasco mengungkapkan, sejauh ini belum ada pembicaraan mendalam dengan terkait soal reshuffle kabinet di momen 100 hari pemerintahan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Saya belum kemudian bicara mendalam mengenai hal ini, tetapi tentu sepenuhnya hal-hal seperti ini kita serahkan kepada Pak Presiden untuk melakukan evaluasi-evaluasi,” pungkas Dasco.
Laporan: Muhammad Rafik