KedaiPena.Com-Perbedaan pandangan politik pada pesta demokrasi terbesar di Indonesia menjelang Pemilu 2024, tidak menimbulkan perpecahan. Atas dasar itu seluruh elemen masyarakat, termasuk ulama, untuk turut menjaga keutuhan bangsa dari potensi perpecahan yang mungkin terjadi.
“Supaya ulama dimanapun adanya, di partai manapun adanya, tetap ya itu dia menjaga keutuhan bangsa dan negara. Jangan menjadi kompor yang kemudian justru membelah bangsa ini menjadi bangsa yang bermusuhan,” tegas Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dalam keterangan persnya usai meresmikan Pembukaan Ijtima’ Ulama Nusantara di Hotel Millennium, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menurut Ma’ruf, menjaga keutuhan bangsa harus menjadi komitmen ulama. Sebab, menjaga negara merupakan salah satu perintah yang diperintahkan oleh agama.
“Itu penting dan ini harus menjadi komitmen semua ulama,” urainya.
Khususnya di masa kontestasi politik yang akan segera dihadapi, lanjut Ma’ruf, potensi perpecahan tentu besar. Dengan banyaknya jumlah penduduk di Indonesia, maka pandangan politik setiap individu pun akan berbeda dan berpotensi konflik apabila tidak dihadapi dengan baik.
“Mencegah terjadinya konflik dan permusuhan ya, ini kan potensi konflik itu sangat besar di dalam waktu [pemilu],” paparnya.
“Karena itu para ulama ini supaya menjaga di semua lini,” pungkasnya, dikutip laman Wapres.
Laporan: Tim Kedai Pena