KedaiPena.Com– Organisasi Sayap PDI Perjuangan (PDIP) Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) tegas menolak penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 maupun jabatan presiden tiga periode.
Ketua Umum Repdem Wanto Sugito menegaskan, jika kekuasaan harus dibatasi agar demokrasi berjalan dengan baik. Atas dasar itulah, Repdem menolak usulan penundaan pemilu tahun 2024.
“Kekuasaan harus dibatasi agar demokrasi berjalan dengan baik. Harus patuh pada konsotitusi,” tegas Wanto, Selasa,(8/3/2022).
Dalam kesempatan itu, Wanto mengingatkan, jika Repdem harus jadi aktivis sayap partai yang mampu menjembatani persoalan-persoalan rakyat yang bisa dituntaskan dengan memaksimalkan peran partai baik melalui fraksi partai di setiap tingkatan, kepala daerah di setiap tingkatan.
“Keberhasilan kita dalam sekian proses advokasi pendampingan harus terus kita lakukan sebagai kaum nasionalis yang oleh Bung Karno katakan ‘Nasionalis’ sejati timbul dari nasionalismenya seseorang yang memiliki cinta terhadap kemanusiaan yang tinggi”,” tuturnya.
Wanto turut menyinggung buku di bawah bendera revolusi, pidato kepresiden terakhir tahun 66, Bung Karno menegaskan bahwa sejarah selalu seperti samudra yang dahsyat, kita harus berpegang teguh pada sejarah yang kita punya.
“Karena jikalau kau meninggalkan sejarah, engkau akan berdiri di atas vacuum, di atas kekosongan dan perjuanganmu nanti akan paling bersifat amuk saja, seperti kera di gelap gulita,” tandas Wanto.
Laporan: Sulistyawan