KedaiPena.Com – Untuk memperkuat sistem radar dan pemantauan udara, TNI Angkatan Udara (AU) Republik Indonesia berencana akan membangun sebanyak 12 Satuan Radar (Satradar) baru di berbagai wilayah di Indonesia.
“Rencana akan menambah 12 lagi menjadi 32 satuan radar,†ujar Pangkosek Hanudnas III, Marsma Tri Bowo Budi Santoso menggelar kunjungan kerja ke Satradar 234 Sibolga di Kecamatan Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah, Senin (11/7).
Sebelumnya Pangkosek menyebutkan, sistem pertahanan di sektor radar terutama di wilayah yang ia pimpin dalam keadaan siap melakukan berbagai operasi. “Insyaallah, kita selama ini kita dalam kesiapan prima,†katanya.
Ia menjelaskan, Satradar adalah unit yang menjadi ‘mata’ bagi NKRI dalam menjaga kedaulatan udara. Saat ini, lanjut Pangkosek, radar yang dimiliki telah terkoordinasi dengan radar milik sipil dan pemerintah.
“Makanya kita istilahnya penjaga langit, artinya pesawat yang melintas di wilayah kedaulatan Indonesia harus terpantau, salah satunya melalui satuan radar, kita radar militer di kombain dengan radar sipil, itu datanya sudah bisa digabungkan secara bersama,†ujarnya.
Disinggung soal alutsista di Satradar yang telah berdiri Pangkosek menyebutkan tentu akan dilakukan pembaharuan. Kendati, ia berharap penambahan alutsista tersebut dapat terdorong dengan penganggaran yang maksimal.
“Intinya butuh dukungan masyarakat termasuk wartawan, agar anggaran alutsista dapat ditambah, kalau bukan kita siapa lagi,†ucap Pangkosek.
Tampak Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani dan Dansatradar Letkol Bambang Suyanto mendampingi Pangkosek dalam kunjungan tersebut.
Laporan: Dom
