KedaiPena.Com – Jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) diminta membuka diri kepada masyarakat, termasuk dengan media massa. Sebab banyak informasi yang harus diketahui masyarakat tentang kinerja TNI AL.
Hal itu disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono saat bertemu pimpinan redaksi media massa nasional di Kapal Republik Indonesia (KRI) Dewaruci saat berlayar di Teluk Jakarta, Jumat (2/8/2022).
“Semua AL (Angkatan Laut) kalau ditanya media harus jawab. Jangan bilang tanya pimpinan, mohon tanya komandan. Tentu semua sesuai bidangnya,” kata dia.
“Dengan seperti itu, maka kinerja TNI AL akan terlihat oleh masyarakat. Sebaliknya, semakin kita sembunyi semakin tifldak dikenal orang. Ditambah perkembangan dunia digital. Kalau tidak membuka diri maka akan karam,” lanjutnya.
Sebagaimana diketahui, lanjut calon kuat pengganti Andika Perkasa sebagai Panglima TNI, jajarannya, matra laut jarang berinteraksi dengan masyarakat.
“Tugas kami dari darat ke laut berbulan-bulan. Datang dari pelabuhan membawa bahan bakar, logistik. Setelah itu kita kembali berlayar menegakkan kedaulatan di laut,” imbuhnya.
Dengan jumlah geografis yang luas butuh TNI AL yang kuat. Namun demikian, Yudo meyakini bahwa saat ini TNI AL sejajar dengan angkatan laut luar negeri.
“Angkatan laut luar ingin kerjasama dengan kita. Kita terlibat misi perdamaian Lebanon. Lalu kerjasama regional, bahkan saya memimpin kerjasama dengan KSAL ASEAN. Jari saya rasa kita tidak perlu minder dengan kemampuan TNI AL kita,” sambungnya.
Ia juga menyampaikan bahwa paa 10 September 2022, TNI AL akan merayakan hari jadi ke-77.
“Mulai dari sekarang rangkaian kegiatan hari jadi. Termasuk akan ada Navy Expo di Kelapa Gading, baksos, program ketahanan pangan dan lainnya,” tandas Yudo.
Laporan: Ranny Supusepa