KedaiPena.Com – Gubernur Banten, Wahidin Halim mengungkapkan, alasan dirinya tidak hadir dalam Perayaan Seba Baduy 2021 pada Sabtu (22/5) di Museum Banten Negeri, Kota Serang. Wahidin begitu ia disapa mengklaim, sedang ada acara lainnya.
“Kaitannya dengan seba baduy kemarin memang saya ada acara,” ucap Wahidin Halim, ditulis, Selasa (25/5/2021).
Alasan lain, pria yang akrab disapa WH mengaku lantaran situasi pandemi Covid-19 dan telah terbitnya surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang tidak membolehkan open house dan yang lainnya.
“Yang pertama persoalan Covid- 19 sudah ada edaran menteri dalam negeri yang namanya open house tidak boleh, bukber tidak boleh jadi saya tanggungjawab disitu, itu ditegur diperiksa sebagai gubernur,” katanya.
“Saya memahami itu jadi saya bilang ya sudah di wakili saja, lagi nanti seba baduy akan datang banyak orang akan ada kegiatan, saya orang yang paling konsisten,” sambungnya.
Dirinya berharap hal tersebut tidak dibesar-besarkan, dan dapat dimaklumi oleh berbagai pihak.
“Jangan di perkarakan itu, karena Gubernur konsisten dalam rangka protokol kesehatan, dimaklumi kalau dulu kan kita terima,” tandasnya.
Sebelumnya, Pemerhati Baduy, Uday Suhada mengaku amat sangat menyayangkan sekali tidak hadirnya Gubernur atau Wakil Gubernur Banten dalam perayaan Seba Baduy tersebut.
“Mereka kesini dalam rangka ‘ngasuh ratu, ngajayak menak’ menak itu para kepala daerah (Gubernur, wakil Gubernur, bupati dan wakil bupati), ngajayak itu mengarahkan bukan menggurui, kita jangan merasa digurui, justru mereka adalah tetua-tetua kita yang harus ditanya apa yang menjadi persoalan yang harus dilakukan bersama-sama,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi
