KedaiPena.Com – Anggota Komisi Keuangan DPR RI, Heri Gunawan mengatakan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi ke depan, pemerintah, dalam hal ini Menteri Perekonomian dan Menteri Keuangan, harus berani mengubah model pertumbuhan konsumtif ke model pertumbuhan produktif.
“Dalam mencapai itu, pemerintah perlu meningkatkan rasio investasi yang saat ini baru di kisaran 32 persen terhadap PDB,” papar Heri kepada KedaiPena.Com, Senin (27/3).
Selain itu, kata Heri, investasi yang masuk harus tepat sasaran. Sebab, saat ini realisasi investasi di sektor produktif seperti pertanian-perkebunan-kehutanan-kelautan masih terbilang kecil.
“Padahal, sektor tersebut mampu menyerap tenaga kerja lebih dari 50 persen,” beber Heri.
Dilanjutkan Heri, pemerintah saat ini pun harus serius mengatasi masalah investasi seperti penyederhanaan izin dan fasilitasi penyelesaian permasalahan yang dihadapi investor.
Dan Itu, tegas Heri, harus menjadi fokus pemerintah baik di pusat dan di daerah. Koordinasi dan sinergi yang baik antara pusat dan daerah harus terbangun dengan baik. Masih banyak daerah-daerah yang belum mengadopsi langkah-langkah debirokratisasi di pusat.
“Pemerintah seharusnya dapat memanfaatkan program amnesty pajak yang sedang dijalankan untuk dapat dimanfaatkan sebagai kebutuhan investasi, terutama untuk sektor-sektor produktif yang riil khususnya di luar Jawa,” jelas Heri.
“Dan pemerintah jangan hanya mengejar pertumbuhan yang tinggi. Tapi, juga harus melihat dampak pertumbuhan tersebut terhadap pengangguran, kemiskinan, dan peningkatan kebutuhan dasar. Tidak ada gunanya tumbuh diatas 5 persen jika hanya menciptakan ketimpangan,” pungkas Ketua DPP Partai Gerindra ini.
Laporan: Muhammad Hafidh
