KedaiPena.Com- Anggota Komisi IV DPR Daniel Johan mendesak Badan Karantina bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengambil sampel dan menguji anggur muscat yang beredar di pasar Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Daniel Johan menanggapi temuan otoritas pangan Thailand soal anggur shine muscat yang terkontaminasi bahan kimia berbahaya dan mengandung pestisida melebihi ambang batas aman.
“Iya, BPOM dan Karantina segera bertindak ambil sampel di sejumlah pasar dan langsung ajukan pengujian,” ujar Daniel dikutip, Jumat,(1/11/2024).
Menurutnya, masyarakat harus diberi kepastian terkait keamanan anggur muscat yang beredar di Indonesia.
Jika ditemukan kandungan berbahaya, Ketua DPP PKB itu meminta impor anggur muscat diperketat dan produk yang terkontaminasi segera ditarik dari pasar.
“Bila ditemukan kandungan yang membahayakan, maka Karantina harus segera memperketat impor dan menarik semua produk dari pasar,” tandas Daniel Johan.
Sebelumnya, Thai Pesticide Alert Network (Thai-PAN) menemukan residu pestisida di atas batas aman pada produk anggur shine muscat di Thailand dan Malaysia.
Kepala Biro Komunikasi Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Aji Muhawarman menekankan pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Pertanian (Kementan) terkait pengawasan.
Laporan: Muhammad Rafik
