KedaiPena.Com- Tim Demokrasi Keadilan (TDK) pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD angkat bicara jelang pengumuman hasil Pemilu 2024 yang akan dilangsungkan pada Rabu 20 Maret 2024 malam. Dari rekapitulasi nasional pasangan Prabowo-Gibran unggul di 36 provinsi Indonesia.
Ketua Tim TDK Todung Mulya Lubis mengaku pihaknya sudah tidak menanti hasil pengumuman Pilpres 2024. Todung mengatakan, pihaknya juga sudah tidak mempersoalkan urusan menang dan kalah lantaran fokus menyelamatkan demokrasi.
“Persoalan kita sekarang bukan masalah menang atau kalah, persoalan kita adalah bagaiman menyelamatkan demokrasi di Indonesia,” kata Todung.
Todung mengungkapkan dirinya baru saja membaca sebuah tulisan di New York Times yang menyebut demokrasi di Indonesia sebagai corrupted democracy. Todung pun memastikan TPN Ganjar-Mahfud akan membawa hasil Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).
“Kami sudah siap dengan permohonan kami, dengan bukti-bukti dengan saksi-saksi fakta dengan ahli-ahli yang kami ajukan, mudah-mudahan mahkamah kosntitusi memberikan kesempatan yang seluas-lusanya kepada kami,” jelas dia.
Todung berharap, MK juga tidak berlaku sebagai mahkamah kalkulator yang hanya mengurusi dan membatas pada perbedaan persoalan suara. Menurutnya, jika MK mengedepankan hal tersebut tidak akan menyelesaikan masalah.
“Itu tidak akan menyelesaikan persoalan,” pungkasnya.
Laporan: Tim Kedai Pena