KedaiPena.Com – Kerusuhan massa terjadi di Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara. Sebanyak 4 klenteng dan 2 Vihara menjadi sasaran amuk massa yang terjadi, Jumat (29/7) malam.
“Telah terjadi amuk massa di Kota Tanjung Balai yang dilakukan oleh warga masyarakat yang beragama Islam, khususnya kaum pemuda dengan cara membakar dan merusak beberapa tempat ibadah berupa Pekong (Klenteng) dan Vihara,” ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Rina Ginting dalam keterangan resmi, Sabtu (30/7).
Kombes Rina menyebutkan, pengrusakan massa itu dilakukan terhadap isi rumah ibadah.
“Dapat dijelaskan bahwa jenis barang-barang yang di bakar maupun yang dirusak oleh massa di dalam Vihara dan Klenteng tersebut berupa peralatan sembayang, dupa, gaharu, lilin, minyak dan kertas. Meja, kursi, lampu, lampion, patung Buddha dan gong,” kata Rina.
Saat ini, lanjut Rina, ratusan personil Polisi telah ditempatkan di lokasi Vihara dan Klenteng itu. Sementara, kordinasi menyeluruh dengan pemerintah setempat bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat tengah dilakukan.
“Kordinasi dengan aparat, Muspida, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Pendataan dan penyelidikan sudah dilakukan,” kata Rina.
(Dom)