KedaiPena.Com- Pelaksanaan Pemilu 2024 jelang pencoblosan yang akan dilakukan pada tanggal 14 Februari kembali menjadi sorotan.Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengatakan ada laporan soal pengiriman logistik Pemilu 2024 tanpa pengawalan.
Pengawas penyelenggara Pemilu itu mengatakan logistik Pemilu itu cuma diantar satu orang sopir. Parahnya, Bawaslu menyebut truk logistik Pemilu 2024 juga sempat ditinggal.
Menanggapi kabar itu, Ketua DPP PKB Daniel Johan menekankan, pentingnya teknis pengiriman logistik Pemilu 2024 dilakukan secara benar dan sesuai prosedur.
“Hal-hal teknis seperti ini harus benar-benar dipastikan berjalan sesuai prosedur,” kata Daniel, Jumat,(29/12/2023).
Daniel menyebut hal kecil seperti itu tentunya bisa berdampak besar. Dia juga mewanti-wanti soal penghitungan hasil suara yang menurutnya krusial.
“Keliahatannya kecil tapi bila lalai akan menimbulkan masalah mendasar, apalagi nanti pengawalan hasil suara harus benar-benar diperhatikan,” tandasnya.
Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengatakan ada laporan soal pengiriman logistik Pemilu 2024 tanpa pengawalan. Bawaslu mengatakan logistik Pemilu itu cuma diantar satu orang sopir dan truknya sempat ditinggal.
“Ada salah satu laporan ini baru saja, satu laporan ini ada pengiriman logistik KPU tidak ada pengawal sama sekali. Hanya satu orang sopir dan truk itu ditinggalkan, pernah tinggal untuk mencari alamat gudang KPU,” ujar Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja di Kantor Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Kamis (27/12/2023).
Laporan: Sabilillah