KedaiPena.Com – Pada Minggu (10/12) sekitar pukul 17.15 WIB telah terjadi bencana alam tanah retak yang berpotensi terjadinya tanah longsor di Desa Tegal serta Desa Mangunharjo Kecamatan Arjosari Kabupaten Pacitan.
Koordinator Tim Gabungan Relawan Sahabat Merah Putih dan Avtech Indonesia, Abdul Qahhar Amal, menjelaskan bahwa bencana tersebut merupakan lanjutan dari bencana banjir dan bencana alam tanah longsor di wilayah Kabupaten Pacitan minggu lalu.
“Sekitar pukul 16.00 sampai 17.15 WIB, Kec. Arjosari terjadi turun hujan dengan intensitas sedang, setelah hujan reda beberapa warga di sekitar perkampungan itu melihat keretakan tanah yang sebelumnya hanya 1 meter bertambah menjadi 2 meter,” ujar dia dalam siaran pers kepada KedaiPena.Com, Selasa (12/12).
Abdul melanjutkan, tim pun langsung bertindak tegas. Sekitar pukul 18.30 WIB, Forkopimcam Arjosari bersama aparat Desa mengambil tindakan untuk mengevakuasi warga menuju tempat pengungsian yang sudah disiapkan.
“Tempat pengungsian tersebut antara lain di balai Dusun Tegal Ds. Mangunhrjo, Pondok Roudhoh Al. Hikam Ds. Mangunharjo dan Kantor Pemerintah Desa Mangunharjo,” imbuh dia.
Selain itu, tutur dia, tim beserta perangkat-perangkat relawan lainnya juga memantau setiap perkembangan keretakan tanah yang sangat berpotensi terjadinya bencana alam tanah longsor.
“SKTD Penanganan Bencana Alam dibantu Perangkat Desa setempat pada hari Senin sekira pukul 05.00 WIB melaksanakan evakuasi terhadap sisa warga yang belum mengungsi dan melaporkan kejadian tersebut ke komando atas dan jajaran samping,” tandas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh
