KedaiPena.Com – Kondisi Rumah Sakit Serpong Utara yang sempat diresmikan oleh mantan Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany, diketahui masih belum memiliki direktur dan tenaga kesehatan baru 60 persen dalam proses perekrutan.
Meski demikian, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinkes Tangsel Imbar Umar Ghazali mengatakan, untuk fasilitas yang tersedia di RSUD Serpong Utara sudah tersedia.
“Mulai tempat tidur, oksigen, jalur oksigen, fentilator. Obat-obatan sudah ada,” ujarnya, Minggu, (30/5/2021).
Imbar mengakui, RSU Serpong Utara belum menjadi rujukan untuk pasien Covid-19, dikarenakan masyarakat lebih memilih rumah sakit dengan fasilitas dan sarana yang lebih lengkap.
Ia menerangkan, tenaga kesehatan yang belum 100 persen dan landainya angka Covid-19, membuat RSU Serut belum melayani masyarakat.
“Jadi gini kenapa belum ada pasien, RSU itu dikhususkan untuk Covid-19, sedangkan sekarang sudah landai (angka Covid-19). Kemudian kalaupun ada Covid, tentu yang berebut adalah pertama RSUD Pamulang, kedua rumah sakit yang punya sarana yang dibutuhkan,” terangnya.
Ia menjelaskan, RSUD Serpong Utara tidak ikut berlaga (merawat pasien Covid-19) karena saat ini sembari rekrutmen serta gajinya tenaga kesehatan elum ditentukan kita ga mau pekerjakan orang tau tau jadi masalah dibelakang nanti.
“Akan tetapi jika dibutuhkan, RSU Serpong Utara sudah siap. Tapi karena ada rumah sakit yang lebih bagus serta fasilitas lebih lengkap maka ditangani di rumah sakit yang lebih lengkap itu,” pungkasnya.
“Jadi apabila ada masyarakat pasien Covid-19 yang ingin dirujuk ke RSU Serut bisa bisa saja, cuma pasien Covid-19 itu kan ada rujukan terpadu (Ruter) lewat telepon 119,” tandasnya.
Sebelumnya Tokoh Pemuda Kelurahan Pakulonan Aan Bule meminta, Dinas Kesehatan dapat memberikan kejelasan kapan dapat dikembalikannya fungsi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serpong Utara dalam melayani masyarakat.
“Jika RSUD dikhususkan untuk pasien Covid-19, Dinkes harus memberikan kejelasan hingga kapan dapat dikembalikan kepada fungsinya dalam melayani masyarakat,” paparnya, Kamis, (20/5/2021).
Ia pun tidak mengetahui apakah memang ada regulasinya untuk RSUD Serpong Utara tersebut dikhususkan untuk pasien covid apa bukan. Aturan dan regulasi awalnya seperti apa.
Laporan: Sulistyawan