KedaiPena.Com – Sabtu (28/1), etnis Tionghoa merayakan tahun baru Cina atau yang lebih dikenal dengan nama Imlek.
Tahun baru Cina kali ini pun dimaknai sebagai tahun Ayam Api, yang menurut kepercayaan etnis Tionghoa berarti akan memberikan keberuntungan kepada orang dengan Shio Ayam.
Anggota DPR RI keturunan Tionghoa Daniel Johan, pada perayaan Imlek kali ini, dia berharap dan selalu berdoa agar bangsa Indonesia selalu hidup dalam kerukunan dan perdamaian.
“Agar keluarga selalu sehat bahagia, masyarakat selalu rukun dan kompak agar jadi kekuatan untuk bangun Indonesia,” kata Johan kepada wartawan di Jakarta.
Selain itu, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini melanjutkan, bahwa perayaan Imlek ke 2568 ini, dapat dimaknai sebagai momentum untuk menjaga tali persaudaraan dan berbakti kepada orang tua.
“Silaturahmi, saling memaafkan, berkunjung ke yang lebih tua dan sungkem ke orang tua,” tutur dia.
Wakil Ketua Komisi IV ini, pun mengakui tak menghabiskan perayaan imlek dengan liburan ataupun plesiran. Tapi lebih fokus kepada sembayang dan berkumpul bersama keluarga besar.
Untuk sembayang, Daniel menuturkan, biasanya ia beserta keluarga melakukannya di Vihara Mahavira, Graha Pusat, yang berada di Jl. Lodan Raya Nomor 6B, Ancol Barat, Pademangan, Jakarta Utara.
“Sembayang dan kumpul makan bersama. Kalau Imlek nggak liburan, keliling ke saudara-saudara yang lebih tua saja,” pungkas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh
Foto: Istimewa