KEPADA Yth
Ketua Pokja Percepatan 10 Destinasi Prioritas Kemenpar
Hiramsyah S Thaib
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Selamat pagi Pak Hiramsyah, semoga bapak selalu sehat.
Pak mohon bantuan untuk menyampaikan protes keras kami atas nama Sahabat Bromo dan Masyarakat Fotografi Indonesia, (termasuk kalangan fotografer landscape) atas tindakan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yang telah membangun tugu besar di laut pasir Bromo dan padang Savana Bromo.
Mohon protes keras kami ini diteruskan kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Menteri Pariwisata.
Mengingat bahwa Bromo adalah salah satu dari 10 destinasi wisata bertaraf internasional, kami menyarankan agar pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru mampu mengelolanya dengan standar pengelolaan taman nasional yang benar, berstandar internasional.
Pembangunan tugu nama semacam ini sama sekali tidak menambah keindahan Bromo, justru membuat jelek foto-foto panorama alam yang diambil di sana. Satu hal yang jelas pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru hanya menghamburkan uang saja. Padahal uang itu bisa digunakan untuk hal lain yang lebih bermanfaat, misal menambah jumlah toilet di kawasan Bromo.
Kalau untuk tempat wisata buatan manusia (‘man made’) seperti Ancol, Taman Safari dan lain-lain, kami tidak keberatan bila pengelolanya membangun tugu nama di lokasi. Adapun Bromo adalah tempat wisata yang merupakan anugerah Tuhan yang indah sehingga sama sekali, tidak perlu dibangun tugu nama di sana.
Kami memohon agar Presiden atau Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kementerian Pariwisata, segera memerintahkan Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru membongkar tugu nama yang telah mereka bangun di kawasan Bromo.
Hormat kami
Sigit Pramono
Atas nama Sahabat Bromo dan Masyarakat Fotografi Indonesia