KedaiPena.Com- Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan menegaskan, surat protes yang disampaikan Pemerintah Malaysia imbas wilayahnya yang ikut terdampak kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia telah menciderai harga diri bangsa.
Daniel Johan memandang, bahwa hal tersebut juga seperti menunjukkan Indonesia tidak bisa menyelesaikan masalah yang terjadi di wilayahnya sendiri.
“Negara harus berusaha melakukan langkah terbaik mengatasi karhutla. Kita tidak ingin kegagalan dalam menyelesaikan karhutla mencoreng nama baik Indonesia,” tukas Politisi Fraksi PKB itu, Selasa,(10/10/2023).
Daniel Johan juga mengatakan, surat protes yang dilayangkan pemerintah Malayasia merupakan teguran keras dan memalukan. Apalagi, lanjut Daniel Johan, Malayasia dan kerap mengkritik soal kabut asep dari Indonesia yang menyebabkan pencemaran udara di wilayahnya.
“Protes dari negara tetangga adalah teguran keras yang cukup memalukan, karena bukan baru kali ini saja terjadi. Malaysia dan Singapura sudah seringkali teriak-teriak kabut asap dari Indonesia menyebabkan pencemaran udara di wilayah mereka,” kata Daniel Johan.
Ia kemudian meminta Pemerintah melakukan intervensi dari sisi anggaran sehingga masalah karhutla bisa segera rampung.
“Yang paling utama anggaran untuk penanganan harus segera dianggarkan dan mendapat perhatian serius dari lintas kementerian/lembaga, ini permasalahan semua bukan hanya tanggung jawab KLHK,” pungkas dia.
Laporan: Tim Kedai Pena
