KedaiPena.Com – Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi mengatakan bahwa telah terjadi degradasi semangat di kalangan pemuda Indonesia hari ini jika dibandingkan dengan semangat para pemuda di era 1928.
Demikian kata Gubernur kepada wartawan usai memimpin upacara puncak peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 89 Sumatera Utara yang digelar di lapangan Limapuluh, Kabupaten Batubara, Minggu (30/10).
“Pada masa lalu semangat bersatu (Pemuda) ini jauh lebih baik, tapi hari ini kita melihat dimana perkembangan teknologi dan media sosial, justru gampang terpecah belah,†kata Gubernur Erry.
Dikatakan, tema yang diusung di peringatan Sumpah Pemuda tahun ini menurut dia cukup relevan untuk mendorong kembali semangat persatuan itu. Semangat yang diusung oleh para pemuda tahun 1928 menurut dia harus dikembalikan.
“Kita kembalikan lagi semangat orangtua dulu, teknologi seharusnya membuat kita lebih bersemangat, lebih bersatu dan bergandengatan tangan, bukan hanya agar satu tanah air, satu bahasa dan satu bangsa tapi juga bisa mensejahterakan masyarakat, makanya harus ada peningkatan SDM, pendidikan ditingkatkan dan kerja bersama kita tingkatkan,†paparnya.
Pantauan, seribuan pelajar di kabupaten tersebut mengikuti upacara tersebut. Kalangan mahasiswa dari lintas organisasi di Sumatera Utara juga tampak hadir. Selain menggelar upacara, juga dilaksanakan penyerahan piagam kepada sebanyak 27 wirausaha muda pelopor.
Terlihat Hadir pada kesempatan itu Plt Bupati Bara RM Harry Nughroho, Kadispora Sumut, Baharuddin Siagian, tokoh masyarakat, ulama dan para kepala SKPD Batubara.
Laporan: Dom