KedaiPena.Com- Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) yang juga cawapres nomor urut 3 Mahfud MD kembali menjadi sorotan setelah kembali mengeluarkan pernyataan kontroversi. Mahfud MD mengatakan kondisi Indonesia saat ini tidak sedang baik-baik saja lantaran di dalam tataran pemerintahan Indonesia digagangi oleh korupsi yang luar biasa.
Menyoal hal tersebut, Anggota Komisi III Dewan Perwakilian Rakyat (DPR) RI Fraksi Partai Demokrat Santoso menilai, bahwa apa yang disampaikan Mahfud MD terkait dengan kondisi Indonesia saat ini tidak sedang baik-baik saja layaknya pribahasa menepuk air terpercuk ke muka sendiri
“Kondisi Indonesia tidak sedang baik-baik yang disampaikan pak Mahfud MD bicaranya seperti pribahasa menepuk air terpercik ke muka sendiri,” kata Santoso, Senin,(27/11/2023).
Santoso mempertanyakan kinerja dari Mahfud MD sebagai Menkopolhukam usai menyebut bahwa kondisi Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Santoso heran Mahfud MD menyatakan kondisi Indonesia sedang tidak baik-baik saja saat ini.
“Lalu apa kerja pak Mahfud MD sebagai Menkopolhukam selama ini. Sehingga Indonesia menjadi seperti ini dalam hal tindakan korupsi dan persoalan hukum,” jelas Santoso.
Atas kondisi demikian, Santoso menilai, apa yang disampaikan Mahfud MD sangat kurang bijaksana. Hal ini, kata Santoso, lantaean pernyataan Mahfud MD tersebut terkesan bertujuan untuk mencari simpati dan mendapatkan dukungan dalam kontestasi Pilpres 2024.
“Mencari simpati untuk mendapat dukungan memang sangat perlu agar mendulang suara namun dijunjung juga etika serta sportifitas dalam berkampanye. Apalagi menyerang penerintahan dimana yang bersangkutan ada di dalamnya,” papar Santoso.
Santoso menekankan, bahwa persoalan korupsi dan penegakkan hukum di Indonesia saat ini masih berjalan sesuai jalurnya. Meskipun, tegas Santoso, penegakkan hukum di Indonesia saat ini belum memuaskan rakyat secara keseluruhan.
“Persoalan korupsi dan penegakan hukumnya di Indonesia masih berjalan sesuai jalur meskipun belum memuaskan rakyat secara keseluruhan,” tandas Santoso.
Laporan: Tim Kedai Pena