KedaiPena.Com– Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi PAN Ahmad Najib Qodratullah mengaku kurang sependapat dengan usulan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) terkait minyak goreng atau migor.
Menurut Najib begitu ia disapa, jika penyelesaian masalah dari persoalan migor di tanah air ini bukan hanya pada pembentukan Pansus.
“Buatku masalah pansus atau tidak pansus. Tetapi sejauh mana permasalahan migor ini bisa diatasi,” jelas Najib kepada KedaiPena, Sabtu,(19/3/2022).
Najib berharap, agar persoalan urusan migor ini tidak menjadi politis. Sehingga, semakin menjauhkan penyelesaian daripada masalah migor tersebut.
“Saya tidak berharap urusan migor ini menjadi politis dan semakin menjauhkan dari penyelesaian,” papar Najib.
Meski demikian, Najib menyoroti, ketidakmampuan pemerintah dalam mengatur tata niaga migor saat ini. Najib berharap, pemerintah dapat segera menyelesaikan persoalan migor dengan tuntas dan cepat.
Pemerintah sendiri sebelumnya memutuskan memberikan subsidi untuk migor melalui aturan Harga Eceran Tertinggi (HET).
Namun demikian, dalam perjalananya terjadi kelangkaan baik pada migor jenis curah maupun kemasan. Baru-baru ini pemerintah memutuskan untuk mencabut aturan terkait HET tersebut demi mengatasi
“Pemerintah lumpuh tak mampu mengatur tata niaga minyak goreng dengan alasan apapun. Faktanya masyarakat menjerit,” demikian Najib.
Laporan: Muhammad Hafidh