KedaiPena.Com – Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid meminta, agar semua pihak dapat bersabar soal urusan reshuffle kabinet. Pasalnya, urusan reshuffle kabinet terserah Presiden Jokowi.
Hal itu disampaikan Jazilul sapaanya merespons tak kunjung dilakukanya reshuffle kabinet setelah sempat digembor-gembor akan dilakukan Presiden Jokowi dalam waktu dekat ini.
“Terserah Pak Jokowi, sabar saja,” ujar Wakil Ketua MPR RI ini, Selasa, (14/12/2021).
Jazilul menepis, anggapan jika Presiden Jokowi tersandera Partai Politik (Parpol) koalisi lantaran tak kunjung melakukan reshuffle kabinet.
“Tidak ada parpol yang menyandera,” papar dia.
Jazilul memastikan, jika parpol koalisi mendukung penuh keputusan orang nomor satu di Indonesia soal reshuffle kabinet.
“Parpol koalisi dukung full (reshuffle),” beber Jazilul.
Isu reshuffle sebelumnya kencang digembar-gemborkan akan dilakukan dalam waktu dekat ini oleh Presiden Jokowi.
Salah satunya oleh Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto. Ia mengaku mendengar kabar reshuffle kabinet akan dilaksanakan pada tanggal 8 Desember 2021.
Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menilai, jika Presiden Jokowi sedang dilema untuk melaksanakan reshuffle terhadap para pembantunya. Fernando EMaS memandang jika Jokowi saat ini tersandera Parpol koalisi.
Hal itu disampaikan Fernando merespons belum terealisasinya reshuffle kabinet. Padahal, kabar orang nomor satu di Indonesia akan lakukan reshuffle tersebut sudah santer dalam beberapa waktu terakhir.
“Tekanan partai politik koalisi pendukung pemerintahan sepertinya sedang menekan Jokowi untuk melakukan reshuffle terhadap pembantunya,” kata Fernando dalam keterangan tertulis, Minggu, (12/12/2021).
Fernando juga menilai, ada peran partai politik yang menginginkan posisi Kementerian tertentu. Sebaliknya, ada juga ada yang menginginkan agar menterinya bukan dari partai politik dikeluarkan dari kabinet.
Laporan: Muhammad Hafidh