KedaiPena.Com- Partai Demokrat mengkritik sikap eks capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo yang mengingatkan presiden terpilih Prabowo Subianto bahwa pihak yang bekerja sama dalam kabinet bisa saja mengganggu jalannya pemerintahan.
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani menilai kurang elok apabila Politikus PDIP tersebut menyatakan pihak yang bekerja sama dalam kabinet bisa mengganggu jalannya pemerintahan.
“Kami menghormati sikap Pak Ganjar yang memilih berada di luar pemerintahan. Meskipun demikian kurang elok jika dia menyatakan bahwa yang kerap mengganggu adalah pihak-pihak yang diajak kerja sama,” kata Kamhar dalam pesan singkat di Jakarta, Sabtu,(11/5/2024).
Kamhar menyarankan, agar bekas Gubernur Jawa Tengah ini sebaiknya dapat fokus dengan pilihannya dan tak membuat pernyataan yang insinuatif terhadap pihak lain.
“Fokus dengan pilihannya dan tak membuat pernyataan yang insinuatif terhadap pihak lain,” papar Kamhar.
Kamhar mengingatkan, substansi dari pernyataan Prabowo yang meminta agak pihak yang tidak mau bekerja sama jangan menganggu pemerintahan ialah kolaborasi dan sinergi.
“Bersama-sama berpartisipasi dan berkontribusi aktif dalam membangun Indonesia, mewujudkan Indonesia sebagai negara maju yang rakyatnya semakin sejahtera, menjadi negara yang semakin demokratis, adil dan makmur. Jadi pernyataan ini clean and clear,” tandas Kamhar.
Senada Kamhar, Deputi Strategi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat Yan Harahap memandang, apa yang disampaikan Ganjar merupakan asumsi berdasarkan pengalaman saat partainya berkuasa.
“Itu mungkin hanya asumsi Ganjar berdasarkan pengalaman beliau saat partainya berkuasa, gangguan malah datang dari koalisinya sendiri,” tegas Yan.
Yan yakin, di bawah kepimpinan Prabowo pemerintahan mendatang akan mampu mengatasi itu dengan menjalin hubungan dan komunikasi baik bersama koalisi yang terbentuk.
Laporan: Muhammad Lutfi