KedaiPena.Com- Partai Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyayangkan pencabutan sepihak perizinan acara senam Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersama bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Jawa Barat, pada, Sabtu,(29/7/2023).
Demikian disampaikan Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani menanggapi pembatalan izin acara senam Anies Baswedan. Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan Stadion Patriot Candrabhaga digunakan pertandingan sepakbola nasional pekan kelima Liga 1 BRI pada Jumat (29/7/2023) malam.
“Kami menyayangkan pencabutan sepihak atas perizinan acara senam PKS bersama Mas Anies,” kata Kamhar, Senin,(31/7/2023).
Kamhar turut memastikan, bahwa Partai Demokrat menghormati sepenuhnya rencana PKS yang akan menempuh jalur hukum terkait pencabutan sepihak atas perizinan ini. PKS Bekasi sendiri akan menempuh jalur hukum terkait pembatalan penggunaan stadion Patriot Candrabhaga.
“Menjadi wajar dan bisa dimaklumi pula jika kemudian melalui fraksi di DPRD Kabupaten Bekasi mempertanyakan kebijakan Pemda yang diambil secara sepihak ini,” beber Kamhar.
Kamhar menduga, adanya sifat politis yang mesti ditelusuri lebih lanjut terkait pembatalan
acara senam Anies Baswedan. Kamhar pun menyinggung soal cara-cara kampungan seperti yang disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan.
“Bukan hanya tak patut dan mencederai demokrasi. Menjernihkan kembali istilah yang sempat dicemarkan oleh LBP, cara-cara seperti inilah justru yang paling pas disematkan label kampungan,” tandas Kamhar.
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bekasi akan menempuh jalur hukum. Mereka akan melawan pembatalan izin penggunaan Stadion Patriot Chandrabaga Bekasi oleh PJ Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono secara sepihak.
Laporan: Tim Kedai Pena
