KedaiPena.Com- PDIP dinilai tidak akan berdiam dirinya mendengar niat dari Partai Golkar yang membuka peluang untuk mencalonkan Ganjar Pranowo pada pilpres 2024.
Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Lembaga Survei Independen Nusantara (LSIN) Yasin Mohammad merespon pernyataan Waketum Golkar Nurdin Halid yang membuka peluang untuk mencalonkan Ganjar Pranowo pada pilpres 2024.
Menurut Yasin begitu ia disapa, kontestasi masih panjang di tahun 2024. Biasanya, kata Yasin, PDIP selalu mengambil keputusan last minute. Yasin memprediksi keputusan tersebut akan diambil pada tahun 2023.
“Saya pikir PDIP akan mengambil langkah paling menguntungkan untuk parpolnya,” tegas Yasin, Senin, (15/11/2021).
Yasin memandang, keputusan tersebut tidak akan dilakukan PDIP dalam waktu dekat ini. Di 2023 nanti kemungkinan akan banyak perubahan dinamika politik.
“Termasuk juga elektabilitas para kandidat tetap berpotensi mengalami pergeseran,” papar Yasin.
Yasin juga memandang, jika saat ini semua masih proses pertarungan berebut pengaruh publik.
“Baik melalui isu, atau melalui ketokohan capres yang diusung,” pungkas Yasin.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurdin Halid mengungkapkan, partainya membuka peluang untuk mencalonkan Ganjar Pranowo pada pemilihan presiden 2024. Hal itu akan dilakukan jika Ganjar tidak dicalonkan oleh PDI Perjuangan.
Nurdin Halid sendiri menyampaikan informasi tersebut dalam satu ruang diskusi bersama para pendukung Ganjar. Partai Golkar siap menampung Ganjar jika tidak mendapat rekomendasi sebagai Capres 2024 di PDIP.
Laporan: Sulistyawan