KedaiPena.Com – Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengaku, setuju dengan rencana program vaksinasi berbayar atau gotong royong di Kimia Farma bagi individu.
“Dari sisi untuk mempercepat vaksinasi, saya fikir untuk vaksin berbayar itu boleh ada. Karena kan inikan kadang-kadang juga masyarakat masih ada juga yang mau misalnya ah kita mau vaksin ini vaksin itu,” ujarnya, Rabu, (14/7/2021).
Meski demikian, Ketua Harian Partai Gerindra ini meminta, agar program vaksinasi gratis pemerintah tetap berjalan.
“Yah itu silakan saja, tetapi program vaksin yang gratis dilakukan oleh Pemerintah tetap juga harus berjalan,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan Sekretaris Perseroan Terbatas (PT) Kimia Farma Tbk Ganti Winarno Putro mengatakan, pelayanan Program Vaksinasi Gotong Royong berbayar bagi individu sudah bisa diakses di delapan jaringan Klinik Kimia Farma.
Vaksin yang bisa dibeli dalam program ini adalah sinopharm, yang merupakan satu dari tiga vaksin yang disetujui untuk program Vaksinasi Gotong Royong, selain moderna dan cansino.
Ganti mengatakan saat ini sedang dilakukan pembukaan pelayanan di delapan klinik secara bertahap dalam pelayanan vaksinasi berbayar bagi individu di Klinik Kimia Farma.
“Untuk layanan yang sudah dimulai ada di dua klinik, yaitu di Klinik Kimia Farma Senen, Jakarta Pusat dan Klinik Kimia Farma Pulogadung Jakarta Timur,” ucap Ganti.
Penyediaan layanan tersebut, kata Ganti, sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.
Masih menurut Ganti, pada poin kesatu dari peraturan tersebut, menetapkan besaran harga pembelian vaksin produksi sinopharm melalui penunjukan PT Bio Farma (Persero) dalam pelaksanaan pengadaan vaksin Covid-19 dan tarif maksimal pelayanan untuk pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong.
Harga pembelian vaksin ditetapkan sebesar Rp 321.660 per dosis dan tarif maksimal pelayanan vaksinasi sebesar Rp 117.910 per dosis. Layanan ini akan dibuka mulai besok, Senin (12/7/2021).
Laporan: Sulistyawan