KedaiPena.Com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Prodem, Satyo Purwanto mengaku setuju dengan pendapat Tokoh Nasional Rizal Ramli yang menilai bahwa PDIP telah gagal menjalankan mandat dari trisakti sehingga menjadi pragmatis saat ini.
Diketahui bahwa pada HUT ke-46 PDIP, RR begitu ia disapa berharap agar Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri dapat mewakili aspirasi masyarakat terkait cita-cita Bung Karno.
Hal tersebut, kata RR, lantaran saat ini trisakti yang menjadi semangat dari Bung Karno telah berubah menjadi pragmatis dan iti didukung dengan kebijakan-kebijakan dari Presiden Jokowi.
“Menurut saya sudah benar pernyataan RR bahwa trisakti dan nawacita omong kosong, tidak relevan dengan fakta kebijakannya,” ujar Komeng, sapaannya saat berbincang dengan KedaiPena.Com, Senin (14/1/2019).
Komeng berharap agar PDIP dapat kembali ke ideologi partai nasionalis kerakyatan sebagaimana mestinya. Meskipun, Komeng menilai hal tersebut sulit terwujud lantaran sistem demokrasi liberal yang dianut Indonesia kini.
“Enggak ada partai ideologis di Indonesia termasuk PDIP. Mau tahu contoh yang paling mudah, koalisi di setiap pilkada, semua partai bisa koalisi cuma untuk mengusung orang. Tak ada hambatan ideologi dan ‘platform’ partai, semua partai bisa ‘deal’ karena dasarnya pragmatis dan transaksional,” tutur Komeng.
Laporan: Muhammad Hafidh
