KedaiPena.Com-Co-founder Kolaborasi Aksi Indonesia Ringga Wijaya Kusuma menyampaikan apresiasinya atas langkah Presiden RI Prabowo Subianto membentuk Badan Haji dan Umroh yang terpisah dengan Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia.
Ringga juga memuji pilihan Presiden Prabowo untuk melantik Mochamad Irfan Yusuf atau yang kerap disapa Gus Irfan sebagai Kepala Badan Haji dan Umroh.
“Kami mengapresiasi atas langkah- langkah konkret yang diambil oleh kabinet Bapak Prabowo Subianto. Harapannya pelayanan haji dan umroh kedepannya semakin dapat akselerasi dengan baik,” ujar Ringga Wijaya Kusuma dalam keterangan tertulis, Rabu,(23/10/2024).
Meski demikian, Ringga mengingatkan, jika memang pada Tahun 2026 nanti Badan Haji dan Umroh dapat berjalan mandiri, maka perlu dikaji kembali adanya Dirjen Haji dan Umroh di Kementerian Agama.
“Perlu diperhatikan juga urusan umat Islam dalam kebijakan dan pelaksanaan kebijakan untuk Pondok Pesantren di Tahun 2026 nanti harapannya bisa transformasi Dirjen Haji dan Umroh menjadi Dirjen Pondok Pesantren
Ringga Wijaya Kusuma menaruh harapan kepada Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming Raka dalam adanya Dirjen Pondok Pesantren di Kementerian Agama untuk mengakomodir urusan yang mendukung pemajuan Pondok Pesantren.
Ringga menambahkan, jika memang memungkinkan adanya Dirjen Pondok Pesantren di Kementerian Agama di tahun 2026, maka proses transisi atau transformasi harus dipersiapkan dari sejak dini.
“Bismillahirrahmanirrahim semua usaha- usaha ini untuk Pondok Pesantren, Kiai, Ulama, Santri dan Masyarakat,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Rafik