KedaiPena.Com – Sekitar akhir November 2017, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti menantang Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno untuk menjadikan Danau Sunter seindah danau di Jenewa, Swiss.
Tantangan itupun dijawab Sandiaga Uno dengan menyetujui hal itu. Danau Sunter diperbaiki dan seremoni peresmian Danau Sunter pasca perbaikan, ditandai dengan lomba renang Sandi versus Susi.
Dalam acara yang diadakan pada Minggu (25/2/2018), menteri yang terkenal nyentrik tersebut berhasil mengalahkan Sandiaga Uno.
Lomba adu renang yang dilakukan oleh Susi dan Sandi Uno ini sendiri mendapatkan respon dari Kementerian Koordinator Kemaritiman RI.
Melalui, Deputi Bidang Koordinasi SDM, IPTEK dan Budaya Maritim, Safri Burhanudin angkat bicara.
“Kami tidak dilibatkan. Namun, tetap kami dukung untuk meningkatkan atraksi di setiap destinasi,” ujar dia dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, Senin (26/2/2018).
Safri pun meminta agar pemerintah Daerah DKI Jakarta turut lebih proaktif menyelenggarakan atraksi demikian. Terutama, atraksi di Kepulauan 1000 dan Kota Tua Jakarta.
“Kami mendorong daerah untuk menyelenggarakan atraksi wisata lebih banyak, agar jumlah wisatawan bisa hadir lebih banyak daerah tersebut,” ujar Safri.
Saat ditanya apakah perlu Pemerintah Daerah DKI Jakarta melakukan hal yang sama di aliran Sungai Ciliwung, Safri mengatakan hal tersebut harus dilakukan.
“Namun, saran saya Citarum didahulukan, setelah mulai berjalan Citarum, Ciliwung menyusul. Nah dlihat hasil Citarum. Sehingga, selanjutnya bisa di-copy oleh Gubernur DKI dan Jawa Barat,” papar dia.
Laporan: Muhammad Hafidh