KedaiPena.com – Memasuki hari ke 11 penyerangan Rusia atas Ukraina, telah menyebabkan pasar energi mengalami goncangan. Penutupan akses pada komoditi yang berasal dari Rusia telah menyebabkan lonjakan harga dan tak tertutup kemungkinan akan menyebabkan dampak yang tak lebih sedikit dibandingkan kerusuhan harga minyak pada tahun 1970an.
Bloomberg melansir kenaikan harga bahan baku sebagai akibat dari sanksi yang dijatuhkan dunia pada Rusia.
Tercatat harga batubara terus merangsek naik melebihi 80 persen. Bahkan harga gas bumi Eropa sudah memecahkan harga tertinggi dalam tiga dekade terakhir. Tak berbeda jauh dengan harga minyak yang terayun dalam rentang yang sangat lebar.
Kepala Analis Komoditas Goldman Scahs Group, Jeff Curie menyebutkan isolasi ekonomi Rusia secara mendadak telah menyebabkan tersendatnya suplai energi utama dunia pada komoditas energi, logam dan tanaman.
“Kita tak bisa menutup produsen kedua terbesar di dunia lalu mengharapkan tak akan terjadi dampak apa-apa,” kata Currie.
Meningkatnya harga dan juga terhambatnya pasokan selama seminggu ini, dinyatakan akan mampu tingkatkan inflasi dunia hingga potensi kekurangan pasokan energi.
Laporan: Natasha