KedaiPena.Com – Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Cluster White Diamond, Daniel Irwan Suryadiharja mengatakan, bahwa bingkisan pasangan nomor urut tiga Benyamin Davnie-Pilar Saga diambil dari kediaman RT 02/014.
Hal tersebut disampaikannya saat Wartawan Kedaipena.com mengunjungi kediaman Daniel di Cluster White Diamond, Residence One, Senin, (7/12/2020). Sebelumnya, petugas KPPS menyatakan bingkisan Benyamin-Pilar diambil dari rumah Ketua RT.
“Betul bingkisan itu diambil Pak Jaya dari rumah Bu RT. Tapi, Pak Jaya bilang sama saya, dia engga tau kalau bingkisan itu isinya ada gambar Paslon. Bigkisan itu, inisiatif dibagikan ke warga, karena menurut dia (Pak Jaya), itu isinya bukan yang aneh aneh,” tegas Daniel.
Sementara itu, Ketua RT02/014 Cluster White Diamond, Residence One, Jeli Martini angkat bicara soal ‘dititipkannya’ bingkisan Benyamin-Pilar yang sempat viral beberapa waktu lalu.
Jeli sapaan akrabnya mengatakan, bingkisan yang diterimanya tersebut, berasal dari oknum yang mengaku relawan dari salah satu Paslon.
“Awalnya mengaku sales ke pos keamanan didepan. Sampai dirumah saya, langsung memberikan bingkisan, sambil bilang bahwa bingkisan ini untuk perkenalan Paslon,” ujar Jeli.
“Ya saya engga mau. Saya bilang taruh aja didepan. Pas saya lihat ada gambar Paslon. Ya saya biarin aja,” ungkapnya.
Jeli menjelaskan, atas insiden orang yang tidak bertanggung jawab, salah seorang warga menjadi korban. Padahal, orang yang membawa bingkisan ke kediaman pimred historia.id, Bonnie Triyana, adalah orang yang baik dan rajin.
“Iya, orang yang bawa bingkisan dari tempat saya itu, Pak Jaya itu orang baik. Orangnya rajin, cekatan. Jadi, pas dia lihat ada tas tas bingkisan berserakan, dia tanya sama saya, ini apa. Ya saya bilang, bawa aja, kalau mau dibagiin ke warga, daripada disini berantakan. Dia berinisiatif membawa bingkisan itu,” paparnya.
“Sekarang, setelah diviralkan oleh Pak Bonnie lewat twitter, kan kasian Pak Jayanya. Drop mentalnya. Padahal dia ngga tau apa apa. Saya sih pengennya, ditanya dulu, dibicarakan dulu, jangan langsung diposting begitu. Saya kasian, mentalnya Pak Jaya pasti drop,” tandasnya.
Laporan: Sulistyawan