KedaiPena.Com – Pesta demokrasi Indonesia akan segera dimulai, terlepas dari semua isu-isu politik yang semakin berkembang, generasi muda harus selektif dalam memilih presiden dan wakilnya untuk lima tahun yang akan datang.
Sebagai pemilih yang cerdas, generasi muda harus dapat melihat dari berbagai macam aspek serta perspektif yang berbeda tentunya juga harus objektif dalam menilai suatu program-program, kebijakan dan kinerja yang di rencanakan untuk Indonesia yang lebih maju.
Hal itu disampaikan Koordinator Bidang Kemahasiswaan dan Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan Fakultas Psikologi Universitas Persada Indonesia Y.A.I, Dr. Sondang Silaen., M.Psi saat Seminar Psikologi Nasional 2018 di Kampus tersebut, Jakarta, Sabtu (25/11/2018).
“Dan seminar ini bertujuan membuka wawasan supaya mereka siap dan dapat memasuki tahun politik ini dengan dewasa, selain itu kami juga mengingatkan kepada mahasiswa Kampus Y.A.I dalam menyebarkan informasi secara bijak,” ujarnya.
Selain itu kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan PsychoConnected 2018 yang terbagi menjadi 4 rangkaian acara yaitu, SAJA (Sekolah Anak Jalanan), Leadership Training, Seminar Psikologi Nasional, dan Psycho Cup.
Banyaknya perilaku politik yang tidak sehat seperti, berita hoax, manipulasi afek oleh partai politik, politik pragmatis, politik identitas, dan masih banyak lagi lainnya, sambungnya, yang melatar belakangi Fakultas Psikologi UPI YAI menyelenggarakan kegiatan Seminar Psikologi Nasional.
“Kegiatan seminar yang mengusung psikologi politik ini bertujuan dapat memberikan edukasi serta kiat-kiat kepada mahasiswa dan mahasiswi, akademisi, praktisi politik dan masyarakat umum lainnya untuk menjadi pemilih yang cerdas dalam menghadapi tahun politik yang berlangsung di Indonesia,” sambung dia.
Seminar kali ini dihadiri oleh Rektor UPI YAI Prof. Dr. Ir. H. Yudi Yulius., MBA, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Zainun Mu’tadin., S.Psi., M.Psi, Dekan Fakultas Psikologi UPI YAI Dr. I Nyoman Surna.
Bertindak sebagai pembicara adalah Inaya Wahid (Pegiat Keberagaman), Prof. Dr. Hamdi Muluk., M.Si (Pakar Psikologi Politik), Dr. Phil. Idhamsyah Eka Putra., M.Si (Dosen Psikologi S2 UPI Y.A.I), Cahyo Ariawan., S.H., MM (Kasubid POLPUM).
Selain itu, bertindak sebagai Keynote Speaker adalah Prof. Dr. H. Anwar Arifin, Guru Besar Fakultas Ilmu Komunikasi UPI YAI, eks Wakil Ketua Komisi Pendidikan DPR RI.
Laporan: Muhammad Hafidh
