KedaiPena.Com – Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) kota Serang mulai memberikan sebanyak 4.000 paket sembako untuk para kader Posyandu, PKK dan pensiunan PNS golongan II di lingkungan Pemkot.
Akan tetapi, isi paket sembako yang telah dibagikan di keenam kecamatan di kota Serang tersebut tidak sesuai dengan yang disampaikan oleh Kepala Disperindagkop UKM kota Serang.
Salah satu penerima sembako yang enggan disebutkan namanya mengaku, jika paket sembako yang diberikan kepada dirinya berbeda dengan apa dijanjikan sebelum pembagian oleh Pemkot Serang.
“Katanya ini dua kilo (sambil menunjukkan gula pasir kemasan, red), terigu dua kilo, gak ada terigunya, gula doang sekilo,” ujar dia kepada wartawan, ditulis, Jumat, (30/4/2021).
Sebelumnya, kepala Disperindagkop UKM Kota Serang, Ahmad Zubaidillah kepada wartawan seusai kegiatan pembagian paket sembako di Kecamatan Cipocok Jaya pada Rabu (21/4/2021), mengatakan, jika pihaknya membagikan semabako dengan sejumlah isi.
“Paket sembako itu isinya 5kg beras, kemudian 2kg gula pasir, kemudian 2kg tepung terigu, kemudian 2liter minyak goreng, kemudian beberapa sarden. Itu untuk menambah semaraknya di dapur para penerima. Kalau nominal satu paketnya saya lupa,” ucap Ahmad Zubaidillah.
Pemberian paket sembako tersebut diberikan dalam rangka menggantikan kegiatan pasar murah yang rutin dilaksanakan setiap bulan Ramadhan oleh Pemkot Serang.
Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan pembagian paket sembako tersebut diberikan kepada kader posyandu, PKK dan pensiunan PNS golongan II. Lantaran mereka belum pernah mendapatkan bantuan selama pandemi Covid-19.
“Jadi ini giliran kader posyandu, dan kader PKK dan Pensiunan ini dari bantuan-bantuan baik dari provinsi pusat belum kebagian. Jadi kami memilih pembagian sembako ini pada bulan puasa ini kepada kader posyandu, kader PKK dan Pensiunan PNS yang golongan 2” kata Syafrudin dihalaman Kantor Kecamatan Cipocok Jaya beberapa waktu lalu.
KedaiPena sendiri sudah mencoba mengkonfirmasi terkait masalah ini kepada Pemkot. Jawaban dari Pemkot Serang akan dimasukan pada berita selanjutnya.
Laporan: Muhammad Lutfi