KedaiPena.Com – Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Busyro Muqoddas, meragukan kesiapan Polri membentuk Detasemen Khusus Tindak Pidana Korupsi (Densus Tipikor).
“Harus dipikirkan ulang oleh Pak Kapolri, apakah kondisi budaya yang ada di Polri sudah siap dan sudah diperhitungkan,” ujarnya di Gedung PP Muhammdiyah, Yogyakarta, Senin (23/10).
Busyro mengusulkan Polri mengupayakan pemberantasan korupsi di internalnya, dari tingkat Polsek sampai Mabes, sebelum membentuk Densus Tipikor. “Mulailah dari rekening ‘gendut’ dulu saja,” katanya mencontohkan.
Elite Muhammadiyah itu menyarankan demikian, lantaran diduga banyak setoran-setoran dalam kasus korupsi yang melibatkan polisi. Misalnya, terkait rasuah simulator ujian SIM yang melibatkan Irjen Joko Susilo.
Meski meyakini banyak pula anggota Kepolisian yang bersih dari kasus-kasus korupsi, namun banyaknya kasus “rekening gendut” yang melibatkan personel Korps Bhayangkara patut menjadi pertimbangan pembentukan Densus Tipikor.