KedaiPena.Com – Bicara tentang gajah, pasti kita tidak lupa kalau satwa ini memiliki keunikan yaitu belalai. Belalai adalah bagian utama gajah yang berfungsi untuk minum dan makan.
Namun tak demikian dengan Erin, salah satu gajah yang berada di Taman Nasional Way Kambas (TNWK). Erin adalah gajah yang belalainya terputus, sehingga susah untuk mengkonsumsi makanan. Untuk makan dan minum, kini Erin dibantu oleh pawang.
KedaiPena.Com, di sela Jelajah Way Kambas yang dihelat akhir pekan lalu, Jumat-Sabtu (23-24/12), sempat melihat Erin di taman nasional yang berada di Lampung Timur itu.
Informasi yang dihimpun, bayi gajah tersebut ditemukan dalam kondisi sakit, sebagian belalainya terputus akibat jerat yang dipasang oleh pemburu di hutan.
Erin kurus tidak berdaya ketika ditemukan oleh Elephant Respond Unit (ERU) sekitar 3 tahun yang lalu.
Meski cacat, Erin tetaplah binatang yang lucu. Dia suka menggoyangkan badannya (joget) maju mundur tanpa menggerakkan kakinya ketika mendengarkan musik yang keluar dari speaker di lokasi atraksi gajah.
Seperti bayi pada umumnya yang suka tertawa dan bercanda, Erin si bayi gajah ini senang sekali jika ada manusia yang datang mengunjunginya. Dan dia merasa nyaman ketika bagian kepalanya dielus dan digaruk oleh manusia.
Laporan: Nurdin Hakim