KedaiPena.Com – Pengamat Kebijakan Publik dari Usakti Trubus Rahardiansyah meminta, agar petugas dan aparat
Satgas penanganan covid-19 dapat mengedepankan pendekatan humanis terhadap masyarakat maupun para pelaku usaha selama penerapan PPKM Level
Demikian disampaikan oleh Trubus Rahardiansyah saat menanggapi peran petugas dalam pelaksanaan PPKM Level 3 dan 4. Baru- baru ini media sosial kembali dihebohkan oleh Satpol PP kota Tangsel tak humanis saat melakukan operasi yustisi dengan mengacam seorang pemilik angkringan di Pamulang.
“Ya menurut saya petugas harus menghilangkan kata-kata arogan nya, itu kan terlihat petugas arogan, tidak usah menunjukan watak kekerasan dan itu harus dihilangkan. Seharusnya mengedepankan humanis,” ucap Trubus begitu dirinya di sapa Jumat (23/7/2021).
Ia juga berharap,agar kepala daerah dapat menginstruksikan kepada petugas agar dapat mengedepankan public civility atau kesantunan publik.
‘Kepala daerah harus berpesan atau menginstruksikan kepada petugas ppkm agar mengedepankan Public civility itu kesantunan publik. Public civility itu yang penting, jadi itu menekankan kepada humanis, toleransi, dan mengedepankan hak-hak manusia,” tegas dia.
Selanjutnya, kata Trubus, para kepala daerah juga dapat memberikan sanksi tegas kepada aktor-aktor petugas yang tidak menggunakan pendekatan humanis.
“Kepala daerah harus memberikan sanksi tegas kepada aktor-aktor petugas ppkm yang melakukan pelanggaran, maksudnya yang tidak melakukan pendekatan humanis, menggunakan kekerasan dengan mengintimidasi misalnya. Jadi kepada daerah harus memberikan sanksi yang tegas,” pungkasnya.
Laporan: Sulistyawan
