KedaiPena.Com- Fraksi Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat (FPD DPR) RI meminta pemerintah terunmenstimulasi perekonomian untuk menjaga daya beli masyarakat. FPD DPR RI berharap pemerintah juga terus mendukung UMKM agar dapat berkarya serta membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya di Indonesia.
Hal itu disampaikan Anggota DPR Fraksi Partai Demokrat (FPD DPR RI) Bramantyo Suwondo saat menyampaikan pandangan Fraksi Partai Demokrat DPR RI terkait keterangan pemerintah terhadap Kerangka Ekonomi Makro (KEM) dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (PPKF) RAPBN tahun Anggaran 2023 dalam rapat paripurna, di Ruang Paripurna Gedung DPR, Selasa,(24/5/2022).
“FPD meminta Pemerintah agar senantiasa mengambil kebijakan yang pro-growth (pro pertumbuhan), pro-poor (pro kemiskinan), pro-environment (pro-lingkungan) dan pro-job (pro penciptaan lapangan kerja). Karena kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan rakyat adalah yang utama,” kata Bram sapaanya.
Bram melanjutkan, FPD DPR RI juga mengingatkan pemerintah agar upaya perlindungan sosial bagi masyarakat miskin dan rentan miskin di Indonesia terus ditingkatkan.
“Pemerintah perlu memastikan agar Bantuan Sosial, subsidi, dan Jaring Pengaman Sosial disalurkan dengan tepat sasaran, sehingga program subsidi bukan hanya sekedar bagi-bagi uang saja, tanpa adanya perencaan yang matang,” ungkap Bram.
Bram menegaskan, pemerintah juga perlu memikirkan solusi yang tepat sasaran bagi permasalahan pupuk, naiknya harga sembako, minyak goreng, ketersediaan gandum dan bahan baku.
“Demi terus menjaga daya beli masyarakat,” beber Anggota Komisi X DPR RI ini.
Bram menekankan, agar program pemerintah yang bersifat pro-rakyat tetap diperhatikan. Hal ini, kata Bram, diperlukan agar kesejahteraan buruh, petani, dan nelayan senantiasa tetap terjamin.
“Selain itu, perlu diperhatikan juga kebijakan-kebijakan dalam upaya penurunan kemiskinan dan pengangguran, serta peningkatan kesejahteraan serta kenaikan gaji bagi anggota TNI/Polri, PNS, ASN, Dokter, Dosen, Guru, dan peserta didik di seluruh wilayah Indonesia,” tandas Bram.
Laporan: Muhammad Hafidh
