KedaiPena.Com – Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid menyampaikan, sejumlah harapan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng terpilih periode 2021-2024 Rusdy Mastura dan Ma’mun Amir yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Anwar mengatakan, Rusdy Mastura dan Ma’mun Amir harus melakukan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang saat ini masih berada diangka 69,55 jika mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2020.
“Peningkatan IPM Sulawesi tengah yang masih berada di angka 69,55 (BPS/ 2020) dan masih menempatkan Sulawesi Tengah pada skala sedang atau berada di peringkat 25 secara nasional,” kata Anwar sapaanya saat berbincang dengan KedaiPena.Com, Rabu, (16/6/2021).
Anwat menegaskan, diperlukanya akslerasi peningkatan IPM di Sulteng yang dapat mengikuti pembangunan Sustainable Development Goals (SDGs) serta bertujuan mengakhiri kemiskinan.
“Mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan mesti dilakukan Sulawesi Tengah secara optimal. Termasuk fokus pada usia sekolah, pendidikan dan kesehatan,” tegas Anwar.
Anwar juga meminta, pentingnya peningkatan pendapatan serta kesejahteraan masyarakat di Sulteng. Utamanya, kata dia, daya serap lapangan kerja seiring dengan Sulteng sebagai daerah tujuan investasi.
“Juga infrastruktur dan konektivitas antar wilayah kabupaten jalan dan sarana kebutuhan publik,” papar Anwar.
Tidak hanya itu, Anwar menekankan, pentingnya harmoni dan kerukunan masyarakat agar Sulteng dapat terbebas dari konflik.
“Pengoptimalan, pendapatan daerah dari sumber daya alam Sulteng,” tegas Anwar.
Kapoksi Fraksi Partai Demokrat di Komisi II DPR ini juga menekankan, pentingnya pembangunan pusat pelatihan dan pendidikan vokasional di Sulteng.
Hal ini, lanjut Anwar, guna menyikapi
Tenaga Kerja Asing (TKA) yang tersebar di perusahaan di Sulteng. Diketahui, sebanyak 6.413 TKA tercatat tersebar di perusahaan di Sulteng.
“Terkait TKA adalah persoalan tenaga kerja yang harus membangun kompetensi tenaga kerja kita sendiri makanya kita butuh pusat pelatihan dan pendidikan vokasional. Sehingga, sudah saatnya pemerintah pusat membsngun BLK internasional di Sulteng yang bisa kompatibel dengan industri di Sulteng,” ungkap Anwar.
Sedangkan untuk 100 hari pertama kepemimpinan, kata Anwar, Rusdy Mastura dan Ma’mun Amir harus segera menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Dan mempersiapkan birokrat yang bisa menjalankan visi dan misi gubernur,” tandas Anwar.
Laporan: Muhammad Hafidh