KedaiPena.Com – Begawan Ekonomi Rizal Ramli menceritakan asal muasal jabatan Menko Maritim dan Sumber Daya yang pernah diembannya di masa pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) 2016 silam.
Pernyataan RR, begitu ia disapa, untuk menanggapi tudingan pendukung kelompok 01 Jokowi-Ma’ruf Amin yang dilayangkan kepada dirinya, bahwa saat mengidam-idamkan dan haus akan jabatan.
“Ada banyak buzzers dan pseudo-intelektual, yang tidak membaca sejarah, bahwa RR hanya kejar jabatan. Maaf Jokowi tawarkan RR Menko Maritim 2015, RR menolak 3 kali,” cuit RR pada akun Twitter-nya, Rabu (8/5/2019).
“Tapi kemudian Pak Jokowi pakai gaya Jawa banget, dia katakan: Mas Rizal, yang minta tolong ini bukan hanya Jokowi yang presiden. Siapa sih saya dibandingkan Mas Rizal dari segi pengalaman dalam dan luar negeri. Yang minta tolong ini tidak hanya saya, tapi rakyat Indonesia yang ingin hidup lebih bagus,” kata Rizal menirukan Jokowi.
Di Pemilihan Presiden 2019, Rizal Ramli sendiri berada di kubu pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sebagai salah satu Dewan Pakar.
“Hari ini RR berjuang agar kedaulatan rakyat direbut kembali dan demokrasi ditegakkan,” tegasnya.
Rizal Ramli menekankan, perjuangan ini bukan sekadar kalah menang di Pilpres.
“RR berjuang untuk demokrasi dan anti-KKN sudah sejak 1978, sejak mahasiswa di dalam dan di luar sistem. Hari-hari ini ekonomi memble, rakyat sulit, budaya neo-otoriter kembali bangkit,” kritiknya.
Diketahui RR sendiri hanya setahun duduk di Kabinet Jokowi karena dicopot setelah mengepret para mafia. RR sejak mahasiswa memang dikenal lantang menyuarakan anti-Kolusi Korupsi Nepotisme (KKN).
Laporan: Muhammad Hafidh